Cara Promosi Jual Pulsa di WhatsApp Super Menarik
Mengetahui cara promosi jual pulsa di WhatsApp menjadi salah satu trik pemasaran jitu yang dapat membuat bisnis produk elektrik Anda laku keras. Sebab, WhatsApp saat ini menjadi aplikasi perpesanan dengan jumlah pengguna terbanyak di dunia. Namun, promosi asal-asalan di aplikasi tersebut tidak serta merta akan menarik calon pembeli.
Cara Jualan Pulsa di WhatsApp Anti Gagal
Sebelum membahas tentang cara memancing ketertarikan target pasar, Anda perlu memahami dengan benar kelemahan promosi melalui aplikasi dengan logo khas warna hijau ini. Jangkauan promosi tidak seluas social media karena WhatsApp merupakan aplikasi chatting pribadi. Hanya nomor-nomor dalam kontak Anda yang terjangkau.
Baca Juga : Keuntungan Memanfaatkan Aplikasi Market Pulsa Online
Jadi, memiliki daftar kontak banyak di WhatsApp akan membuat Anda menjangkau lebih banyak orang. Di sisi lain, hal ini juga menjadi keunggulan promosi melalui WhatsApp, karena nomor kontak yang bersifat pribadi menghasilkan engangement (kepercayaan) lebih tinggi pula. Lantas, apakah cukup dengan langsung menawarkan produk elektrik maka langsung laris manis?
Tentu saja tidak, karena cara promosi jual pulsa di WhatsApp tidak sesederhana itu. Coba Anda praktikkan beberapa tips berikut:
1. Promosikan di Status WhatsApp
Fitur ‘Status Saya’ di WhatsApp memiliki tingkat reach atau pencapaian audience yang lebih tinggi seperti ‘Story’ di aplikasi Instagram maupun Facebook. Manfaatkan itu untuk mengumumkan Anda menjual produk-produk elektrik dan layanan PPOB lengkap. Tentu disertai dengan caption yang menggelitik.
“Hari gini masih fakir pulsa dan kuota? Malu sama HP bobanya, sayang. Jual murah nih, pulsa, paket data dan segala macam tagihan. PM buat tanya harganya, ya.”
2. Hindari Broadcast
Mencari kepraktisan dengan menggunakan fitur broadcast sebaiknya Anda hindari karena berdasarkan survei, 80% pengguna WhatsApp justru merasa terganggu saat menerima jenis pesan demikian.
Baca Juga : Cara Berbisnis Market Pulsa Tanpa Harus Buka Konter
3. Kenali Karakter Calon Pembeli dan Promosi Pribadi
Jangan lupa untuk mengenali karakter target pasar yang Anda sasar. Contohnya, dalam kontak WhatsApp Anda, siapa yang tergila-gila dengan gim, maka tawarkan top up game online. Begitu pula dengan yang lebih suka telepon, pulsa reguler menjadi pilihan. Sementara penggila sosial media tentu membutuhkan kuota internet yang besar.
Setelah mengenal secara pribadi, coba promosikan melalui chat pribadi. Tindakan sederhana ini akan memberikan kesan baik tersendiri terhadap Anda karena mengetahui kebutuhan calon konsumen dengan tepat. Gunakan kata-kata yang sopan dan bersahabat, jangan sampai memaksa dengan dalih ‘membantu’ karena akan menimbulkan ketidaknyamanan.
Apakah dengan tiga langkah cara promosi jual pulsa di WhatsApp tersebut sudah pasti akan laku keras. Jawabannya, tergantung.
Faktor Lain Menentukan Cara Jualan Pulsa di WA Sukses Atau Tidak
Bagaimanapun baik Anda mempromosikan sebuah produk, sedekat apa pun Anda dengan calon konsumen, ada faktor lain yang tidak kalah menentukan. Tidak lain adalah soal harga yang ditawarkan. Jika Anda menjual produk elektrik dengan harga lebih mahal dari pasaran, tentu akan membuat calon konsumen memilih ‘toko sebelah’ meski mengenal baik Anda.
Baca Juga : Tips Anti Bangkrut Jalankan Bisnis Rumah Market Pulsa
Namun, sebagai agen, Anda hanya bisa menyesuaikan harga jual dari yang diberikan oleh distributor, bukan? Jika mendapatkan distributor yang menawarkan harga miring, tentu Anda bisa menjual murah. Sebab itulah, penting sekali untuk menjadi mitra dari distributor pulsa yang dapat membantu bisnis Anda berjalan lancer dan terus berkembang.
Market Pulsa merupakan pilihan terbaik untuk Anda karena di sini menawarkan berbagai macam variasi produk elektrik dengan harga murah. Dengan begitu, Anda dapat bersaing di pasaran dan membuat cara promosi jual pulsa di WhatsApp yang diupayakan tanpa kendala. Yuk, bergabung sekarang juga dan buktikan murahnya sekarang juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.